Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Yehezkiel 1:1-3

Nabi melihat kemuliaan TUHAN
1:1 Pada tahun ketiga puluh, dalam bulan yang keempat, pada tanggal lima bulan itu, ketika aku bersama-sama dengan para buangan berada di tepi sungai Kebar, terbukalah langit dan aku melihat penglihatan-penglihatan tentang Allah. 1:2 Pada tanggal lima bulan itu, yaitu tahun kelima sesudah raja Yoyakhin dibuang, 1:3 datanglah firman TUHAN kepada imam Yehezkiel, anak Busi, di negeri orang Kasdim di tepi sungai Kebar, dan di sana kekuasaan TUHAN meliputi dia.

Yehezkiel 24:1

Lambang kuali yang berkarat
24:1 Pada tahun kesembilan, dalam bulan yang kesepuluh, pada tanggal sepuluh bulan itu, datanglah firman TUHAN kepadaku:

Yehezkiel 40:1

Pintu-pintu gerbang dan pelataran-pelataran Bait Suci yang baru
40:1 Dalam tahun kedua puluh lima sesudah pembuangan kami, yaitu pada permulaan tahun, pada tanggal sepuluh bulan itu, dalam tahun keempat belas sesudah kota itu ditaklukkan, pada hari itu juga kekuasaan TUHAN meliputi aku dan dibawa-Nya aku

Full Life: TAHUN KETIGA PULUH.

Nas : Yeh 1:1

Sebutan ini kemungkinan besar mengacu kepada usia Yehezkiel. Pada saat itu ia hidup di tengah-tengah para buangan di Babel, setelah dibawa ke sana pada tahun 597 SM, sembilan tahun setelah Daniel tiba dan sebelas tahun sebelum Yerusalem dibinasakan. Yehezkiel dipanggil untuk menjadi nabi sementara pembuangan, memberitahukan amanat Allah kepada para buangan pada saat yang sama dengan pemberitaan Yeremia di Yerusalem. Yehezkiel melayani sekurangnya dua puluh tujuh tahun; Yehuda tertawan di Babel kurang lebih 70 tahun (dari 605-538 SM).

Full Life: DATANGLAH FIRMAN TUHAN KEPADA IMAM YEHEZKIEL.

Nas : Yeh 1:3

Imam Yehezkiel menerima panggilan untuk menjadi nabi pada tahun 593 SM, 4 tahun setelah dia tiba di Babel. Rupanya dia tinggal dekat Sungai Kebar, mungkin di sebuah saluran pelayaran kapal di Sungai Efrat sekitar 80 kilometer sebelah tenggara Babel. Tugasnya ialah menjelaskan alasan terjadinya penawanan, menubuatkan kejatuhan Yerusalem, membawa umat yang terbuang itu kembali kepada Allah dan memberikan mereka harapan melalui janji Allah tentang pemulihan.

Full Life: PENGLIHATAN-PENGLIHATAN ILAHI.

Nas : Yeh 40:1-43:27

Penglihatan tentang Bait Suci dialami Yehezkiel pada tahun 573 SM, dua puluh lima tahun setelah pembuangan dirinya dimulai. Tujuannya ialah memberi semangat kepada bangsa itu bahwa kemuliaan Allah akan dipulihkan sama sekali pada masa yang akan datang, sehingga menghasilkan pengurapan dan berkat yang akan bertahan selama-lamanya.


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Yeh 1:1-3;24:1;40:1
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)